Word of mouth adalah salah satu strategi marketing yang paling popular dan legendaris. Anda pasti sudah pernah mendengarnya, kan? Sesuai dengan namanya world of mouth adalah salah satu strategi marketing yang dilakukan dari mulut kemulut.
Misalnya, ada seorang pelanggan yang sangat menyukai sebuah produk. Tidak hanya sekedar menyukai saja, ia juga sering membicarakan produk tersebut kepada orang lain. Jadi sadar atau tidak sadar, ia bisa membantu brand menyebarkan informasi mengenai produk tersebut dan melakukan word of mouth marketing.
Apa Itu Word of Mouth Marketing?
Menurut Kayako, word of mouth adalah Tindakan sederhana untuk membagikan informasi dengan orang yang telah dikenal. Umumnya, hal yang satu ini dijadikan strategi marketing dengan cara merekomendasikan suatu brand atau produk kepada orang-orang terdekatnya.
Jika menurut Investopedia, word of mouth marketing adalah keaadan saat minat konsumen pada suatu produk tercermin dalam dialog sehari-harinya. Sederhananya, saat seorang konsumen menyukai suatu produk atau brand, mereka akan selalu membicarakan tentang produk tersebut tiap hari.
Tentunya, secara tidak langsung konsumen tersebut terus memberikan pujian pada produk yang digunakannya. Bahkan, ia juga akan merekomendasikan orang terdekatnya untuk membeli produk tersebut.
Pada dasarnya, word of mouth adalah strategi pemasaran gratis bagi suatu brand yang bisa dilakukan oleh pelanggannya. Selain itu, strategi marketing ini juga dapat didorong oleh beberapa faktor. Misal saat perusahaan melakukan publikasi di beberapa media.
3 Strategi untuk Mengingkatkan Word of Mouth
Word of mouth marketing memang tidak memerlukan biaya yang terlalu banyak. Namun, perlu dipersiapkan strategi yang efektif agar bisa menarik pelanggan.
1. Buat Kampanye yang Dapat Menyentuh Sisi Emosional
Salah satu cara yang bisa digunakan untuk meningkatkan strategi word of mouth adalah membuat kampanya yang emosional. Menurut entepreneur, brand akan lebih mudah dikenal jika berhasil membuat kampanye yang bisa terhubung dengan sisi emosional seseorang.
Saat brand mampu membuat hubungan yang emosional dengan pelanggan, tentunya produk mereka akan selalu diperbincangka.
Baca juga: Artificial Intelligence dalam Marketing
2. Gunakan Jasa Influencer
Berkembangnya media social membuat influencer marketing juga ikut semakin populer. Anda bisa memanfaatkan hal tersebut untuk mengembangkan strategi word of mouth marketing untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.
Menggunakan jasa seorang influencer tentunya juga bisa membantu proses branding ini karena ia telah memilih banyak pengikut. Namun, sebaiknya lakukan riset terlebih dahulu sebelum memulai menggunakan jasa seorang influencer.
Pastikan influencer tersebut punya Riwayat yang baik dan pastinya memiliki followers yang sesuai dengan pelanggan dari brand.
3. Selalu Minta Feedback dari Pelanggan
Salah satu cara untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan adalah dengan meminta feedback dari mereka. Supaya pelanggan bisa terus membicarakan produk dari brand, tentu saja perusahaan harus selalu menciptakan produk dengan kualitas terbaik.
Jika kualitas dari produk menurun, tentunya pelanggan akan merasa kurang puas. Bahkan tidak lagi mamu merekomendasikan produk kepada orang lain. Oleh karena itu, selalu minta feedback kepada mereka, hal ini bertujuan agar perusahaan bisa mengerti apa sebenernya produk yang diinginkan oleh pelanggan.
Baca juga: 6 Prediksi Trend Marketing 2023
Penutupan
Itulah penjelasan singkat mengenai strategi marketing word of mouth. Jadi, setelah mengetahui lebih dalam tentang strategi marketing yang satu ini, apakah anda akan mengaplikasikan pada brand Anda? Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. Jika Anda membutuhkan jasa isi konten untuk website ataupun media sosial bisnis Anda, silakan hubungi kami langsung dinomor whatsapp 0812-5298-2900 atau 0857-7774-3201. Kami siap membantu Anda.