Mengoptimalkan Linkedin
Selain tempat untuk memperluas networking, linkedin juga mempunyai fitur yang memungkinkan Anda membentuk suatu grup. Nah, artikel ini akan membahas bagaimana cara mengoptimalkan komunitas linkedin tersebut.
Dalam mengembangkan bisnis, Anda perlu membentuk community marketing yang kuat selain focus pada strategi penjualan.
Dengan begitu, Anda bisa memperkuat nilai brand dan memahami kebutuhan pelanggan. Nah, grup linkedin adalah salah satu channel yang strategis untuk mewujudkannya.
Lalu, bagaimana cara mengembangkan grup linkedin dengan optimal? Berikut pembahasannya.
1. Pilih Topik yang Menarik
Para konsumen Anda yang setia pasti seneng membicarakan sesuatu yang berhubungan dengan brand. Namun, mereka juga pasti tertarik pada topik yang lebih luas.
Jadi, daripada membuat grup yang berhubungan langsung dengan produk, lebih baik memilih topik yang banyak disukai orang tetapi ada kaitannya dengan brand.
Menurut Charlie Lowie dari Social Ogilvy, Ketika mereka sudah tertarik dan menyukai topik grupnya, lambat laun mereka juga memiliki ketertarikan terhadap brand.
Misal, perusahaan Anda bergerak di bidang fashion. Anda bisa memilih topik tentang fashion design, fashion industry, dan lain sebagainya.
2. Buat Deskripsi Grup yang Menarik
Untuk menarik minat lebih banyak orang, cara mengoptimalkan grup linkedin selanjutnya terletak pada deskripsi grup.
Tuliskan deskripsi grup yang menjelaskan value proposition atau nilai yang ditawarkan perusahaan bagi mereka yang menjadi anggota grup.
Pastikan untuk menjelaskan apa saja manfaat yang diperoleh orang-orang dapatkan Ketika bergabung.
Selain itu, masukan juga kata kunci penting di industri Anda untuk menarik lebih banyak audiens yang relavan.
3. Invite Koneksi Anda untuk Join Grup
Supaya memastikan bahwa grup Anda kredibel dan terpercaya, Anda bisa invite koneksi Anda di linkedin untuk bergabung. Terutama mereka yang memiliki latar belakang yang sama dengan industri bisnis Anda.
Anda juga dapat mempromosikannya di akun media social pribadi yang lain.
Selain itu, jika Anda sudah memiliki sejumlah anggota grup, doronglah mereka untuk mengajak koneksinya agar ikut bergabung.
4. Umumkan Melalui Newsletter
Apakah Anda punya database email konsumen yang cukup banyak?
Anda bisa umumkan mengenai grup linkedin tersebut melalui newsletter.
Cara mengoptimalkan grup linkedin satu ini dapat meningkatkan jumlah anggota grup secara signifikan. Apalagi, jika newsletter yang Anda buat menarik, padat, dan dapat menjelaskan hal penting seperti:
- Manfaat bergabung dalam gruo
- Alasan kenapa grup ini relavan dengan mereka
- Kauntungan menjadi anggota grup
Satu poin yang harus Anda ingat. Anda perlu mengecek pending membership list secara berkala karena setiap orang yang ingin bergabung harus mendapatkan approval terlebih dahulu.
5. Mulai Diskusi yang Interaktif
Setelah anggota grup bertambah, Langkah ini merupakan bagian penting. Jika dapat dikelola dengan baik, grup linkedin bisa mendukung strategi linkedin yang lain juga.
Sebab, Anda harus bisa membuat anggota grup seneng menjadi bagian dari grup dan membicarakan hal positif tentangnya.
Sebaiknya, Anda buat terlebih dahulu welcome message, yaitu pesan yang akan anggotamu baca pertama kali Ketika bergabung. Anda bisa feature pesan tersebut agar tetap muncul di bagian atas.
Setelah itu, Anda bisa berikat pertanyaan yang memancing diskusi yang meaningful dalam grup. Anda juga dapat mendorong anggota lainnya untuk diskusikan hal apapun selaman relavan dengan topik grup.
Baca juga: Memanfaatkan Linkedin Sebagai Media Marketing Bisnis Anda
6. Hindari Promosi secara Terang-terangan
Pengguna pasti sudah melihat linkedin ads dimana-mana, mulai dari timeline hingga kotak masuk. Jangan sampai mereka terasa terganggu karena iklan atau promosi yang terlalu banyak dan spam.
Grup linkedin sebaiknya difokuskan untuk mengembangkan komunitas. Nantinya, jika telah terbentuk dengan kuat, mereka dengan sendirinya menjadi pendukung brand.
Promosi seminar perusahaan mungkin masih bisa di terima, karena masih ada hubungan dengan upaya pemberdayaan anggota melalui ilmu pengetahuan.
Akan tetapi, sebaiknya jangan gunakan grup linkedin sebagai salah satu channel promosi, melainkan cara untuk membangun reputasi dan komunitas.
7. Monitoring Postingan yang Ada
Nah, cara yang terakhir adalah mengelolah postingan-postingan spam dan tidak relavan di dalam grup.
Ini juga dapat dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan anggota.
Menurut Buffer, grup linkedin dengan anggota yang tidak terlalu banyak namun ada diskusi bermanfaat jauh lebih baik daripada grup besar tapi isinya hanyalah kumpulan link yang tidak jelas.
Penutupan
Demikian 7 cara mengoptimalkan grup linkedin yang bisa Anda coba untuk mengembangkan bisnis.
Meski tidak berpengaruh langsung pada penjualan, komunitas yang terbentuk akan bermanfaat bagi bisnis secara long term atau jangka panjang. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda. Jika Anda membutuhkan jasa isi konten baik itu untuk website atau media sosial bisnis Anda silakan hubungi kami langsung dinomor whatsapp 0812-5298-2900 atau 0857-7774-3201. Kami siap membantu Anda.
