Tips Melakukan Segmentasi Pemasaran Modern

Dalam melakukan pemasaran modern, sudah menjadi hal umum untuk Anda membagi daftar prospek atau pelanggan Anda menjadi beberapa grup kecil. Hal ini berguna untuk membuat pesan yang lebih tertarget. Segmentasi bisa menjadi lebih bermanfaat karena hal ini berguna untuk kemajuan pemasaran modern yang Anda lakukan, lalu mengapa demikian?

Strategi Pemasaran Modern

Dengan melakukan segmentasi pada daftar pelanggan Anda, Anda bis lebih menyesuaikan pesan pemasaran Anda dengan demografi yang berbeda. Bahkan jika Anda beroperasi di ceruk yang paling spesifik sekalipun, masih banyak yang bisa dimenangkan dengan mempersonalisasikan pemasaran modern Anda menggunakan segmen yang tepat, dibandingkan harus menggunakan pesan yang sama untuk semua pelanggan Anda.

Tentu saja, daftar pelanggan Anda memiliki banyak kesamaan, seperti mereka tertarik dengan produk atau layanan Anda. Namun, mereka juga memiliki banyak kriteria khusus yang memisahkan mereka bukan? Untuk itu sudah kami rangkum cara melakukan segmentasi pada strategi pemasaran modern saat ini, sehingga Anda bisa mempersonalisasi rencana pemasaran Anda lebih jauh, dengan tidak mengkhawatirkan beberapa audiens Anda.

Baca juga: Ide Bisnis Makanan Online untuk Pemula

Pemasaran Online yang Dipersonalisasi

pemasaran
Personalisasi tidak sebatas menyenangkan pelanggan Anda. Tapi tidak dipungkiri lagi inilah yang diinginkan oleh Audiens Anda. Berikut beberapa statistic utama sebelum menyelam lebih jauh.

  • 79% Konsumen akan mengatakan bahwa mereka cenderung menggunakan promosi merek jika disesuaikan dengan interaksi sebelumnya.
  • 88% Pemasar akan mengalami peningkatan yang terukur dalam hasil bisnis berkat personalisasi.
  • Personalisasi dapat memberikan 5 – 8 kali ROI untuk pengeluaran pemasaran dan bisa meningkatkan penjualan sebesar 10% atau bahkan lebih.

Alasan personalisasi ini sendiri karena hal ini berguna untuk mempertimbangkan kebutuhan dari audiens Anda. Dan tidak hanya kebutuhan umum saja, melainkan kebutuhan pembeli saat itu. Dengan personalisasi pemasaran yang efektif, Anda dapat menunjukan kepada prospek dan pelanggan Anda, apa yang mereka lihat ketika mereka perlu untuk melihatnya. Hal ini berguna untuk membantu mereka lebih jauh di sepanjang jalan untuk membeli.

Lalu Data Apa yang Saya Gunakan untuk Mengelompokan Pelanggan?

Tidak ada benar dan salah untuk hal ini, semuanya tergantung pada bisnis Anda. Kuncinya adalah bertanya pada diri sendiri: “Apa yang paling memengaruhi cara saya ingin berkomunikasi dengan pelanggan saya?” untuk membantu Anda mulai memikirkan cara terbaik untuk menyegmentasikan pasar Anda, berikut beberapa jenis segmen pasar yang sering digunakan oleh perusahaan diluar sana.

  1. Segmentasi Geografis
    Hal ini sangat menarik jika Anda melakukan bisnis secara International, atau bisa dikatakan bisnis Anda sudah melakukan export karena perbedaan bahasa bisa menjadi hal penting untuk diperhatikan. Misalkan, suatu perusahaan dari Indonesia dapat membuat segmen klien dari Jepang, maka perusahaan tersebut akan menyesuaikan bahasa dan ejaan, untuk dapat menginformasikan tentang biaya pengiriman tambahan.
  2. Segmentasi Demografis
    Segmentasi berdasarkan informasi demografis berarti membuat kelompok pelanggan berdasarkan berbagai macam karakteristik baik dalam pemasaran bisnis tipe B2B ataupun B2C. Hal ini mencakup beberapa kriteria penting, seperti:
    • Industri
    • Ukuran Perusahaan
    • Posisi Penerima dalam Perusahaan

Baca juga: 4 Kunci Memperoleh Ulasan Online untuk Bisnis Anda

Mungkin di perusahaan Anda, Anda menggunakan terminology yang berbeda untuk industry yang berbeda, atau bahkan mempromosikan produk yang berbeda sama sekali. Anda bisa memastikan bahwa pesan pemasaran Anda di website dan email Anda cukup relevan dengan pembaca. Untuk itu Anda perlu untuk membaginya lagi dalam dua segmentasi lainnya:

  1. Segmentasi Perilaku Konsumen
    Anda tidak perlu khawatir, ini tidak memerlukan system canggih dan daftar Panjang untuk dicapai. Segmentasi perilaku konsumen bisa menjadi sesuatu yang sederhana seperti pelanggan yang rata-rata dengan jumlah pesanan tertentu, atau belum memesan salam sekali dalam kurun waktu tiga bulan. Segmentasi seperti ini memungkinkan Anda memberi penghargaan kepada klien setia (atau terutama yang menguntungkan) dengan penawaran khusus untuk meningkatkan keterlibatan dan loyalitas pelanggan Anda. Hal ini juga bisa memperkecil presentase mereka akan melupakan Anda.
  2. Segmentasi Kebutuhan Konsumen
    Segmentasi pemasaran berikutnya adalah tentang membagi prospek dan pelanggan Anda berdasarkan kebutuhan dan masalah mereka. Dengan Anda yang menawarkan mereka solusi dan pesan penjualan yang disesuaikan untuk memecahkan masalah mereka, hal ini bisa membuat mereka untuk melakukan proses pembelian. Meskipun jenis segmentasi ini dapat memberikan hasil yang luar biasa, Anda perlu ingat bahwa masalah di sini adalah informasi tentang kebutuhan pelanggan yang lebih sulit ditangkap dibandingkan data geografis, demografis, atau perilaku konsumen. Tapi kabar baiknya hal ini masih bisa dilakukan.

Akhir Kata

Itulah sedikit informasi mengenai segmentasi yang bisa kami berikan untuk Anda mengenai segmentasi pemasaran modern. Untuk Anda yang kesulitan dengan menyusun strategi atau bahkan mengisi konten untuk bisnis Anda, silakan hubungi kami dinomor whatsapp 0812-5298-2900 atau 0857-7774-3201. Kami siap membantu Anda.